INDAH INDAH INDAH

hai hai!

InDaH CwiTte

Sabtu, Maret 26, 2011

resensi film


The Mechanic
http://www.resensi-film.com/upload/photo/2011/02/14/b08972a6ab8790d2bb7f1872127f98c3416X234.jpg


Awal 2011, dunia layar lebar marak dengan hadirnya film-film aksi. Setidaknya dua film bertema pembunuh profesional tampil hampir bersamaan. Setelah sebelumnya “The American”, film ini “The Mechanic” lewat penampilan Jason Statham, aktor laga yang melejit lewat film The Transporter dalam “The Mechanic”. Film ini merupakan “remake” film berjudul sama dengan sang lakon utama Arthur Bishop dimainkan oleh Charles Bronson (dirilis perdana tahun 1972).
Dengan durasi 92 menit, “The Mechanic” memuaskan penggemar film laga dengan adegan-adegan spektakuler, dikemas dengan alur cerita tak membosankan. Kisahnya berdasar pada profil Arthur, pembunuh bayaran yang menjalankan tugasnya dengan rapi, membungkus diri sebagai seorang mekanik dan penghobi otomotif.
Sutradara Simon West ini berhasil menyajikan film ini sebagai gabungan antara laga dan juga petualangan Arthur Bishop bersama juniornya, Steve McKenna, yang diperankan Ben Foster. Bersama-sama mereka berdua membereskan satu demi satu order, hingga kongsi keduanya pun berakhir dengan tragis.
Moral story film ini, bagaimana profesionalisme seseorang menuntunnya bekerja sesuai dengan job description, tanpa banyak bicara, kehati-hatian dan suksesnya sebuah misi. Namun, pada akhirnya setiap pekerjaan itu akan berpulang pada nilai moral yang diembannya. Mereka yang bekerja dalam dunia gelap, tak akan pernah lepas dari ketakutan, perasaan bersalah, dan saling curiga, termasuk pada rekan terdekatnya sendiri. Value akan visi di balik pekerjaan inilah yang akan memimpin kita pada ketenangan dan kenyamanan bekerja.
Arthur Bishop (Jason Statham) adalah seorang pembunuh bayaran professional yang terkenal dengan reputasinya yang rapi dalam membunuh para target-targetnya.
Suatu ketika, dia mendapatkan tugas untuk membunuh Harry McKenna, yang tak lain adalah sahabat dan juga seorang mentor bagi Arthur.

Dengan alasan pengkhianatan, Dean (Bos dari Arthur) menargetkan Harry sebagai seseorang yang harus dibunuh oleh Arthur. Mempertimbangkan pengkhianatan yang telah dilakukan Harry, maka Arthur melakukannya.
                                                                                                        
Steve McKenna (Ben Foster), satu-satunya anak dari Harry secara tak sengaja menjadi anak didik Arthur dan bekerja dengan Arthur menjadi satu tim yang solid. Menjalani tugas-tugasnya sebagai pembunuh bayaran, Arthur akhirnya mengetahui bahwa Harry ternyata tidak pernah berkhianat dan dia disingkirkan dengan alasan persaingan. Disisi lain, secara diam-diam Steve menyadari bahwa Arthur adalah pembunuh sang ayah.

Setelah berhasil membantu Steve untuk membalaskan dendam kepada Dean, maka giliran Steve membalas dendam ke Arthur, namun sayang, percobaan pembunuhan kepada Arthur tidak berhasil dan Steve sendiri akhirnya yang terbunuh.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Untuk Di baca


Tips Sehat Hari Lebaran Idul Fitri Bugar Fit Prima Foto Gambar Masakan Makanan Lezat Enak Halal

Tips sehat saat Lebaran Hari Raya Idul Fitri ini merupakan rangkaian artikel terakhir Rumah Islami setelah sebelumnya saya telah menyajikan tips sehat buka puasa di bulan Ramadhan.

Lebaran merupakan puncak dari usaha untuk memenuhi kewajiban dan perjuangan menahan nafsu satu bulan lamanya, khususnya keinginan untuk makan dan minum. Saat bulan suci Ramadhan 2009 berakhir dan batasan untuk bersantap di pagi dan siang hari telah hilang, mulailah kebiasaan lama muncul kembali: mengkonsumsi makanan tanpa berpikir akibat atau dampaknya karena dilakukan secara berlebihan dan terus-menerus!

Hal ini dapat dimaklumi karena biasanya makanan dan masakan yang disajikan saat Lebaran lain dari biasanya dan ditambah aneka kue kering Lebaran yang sangat mengundang selera :)

Namun demikian, yang paling penting adalah jangan menjadikan Hari Idul Fitri sebagai ajang balas dendam karena telah menjalankan kewajiban berpuasa. NIkmati sajian hari Lebaran dengan cerdas dan tetap menjaga kesehatan agar senantiasa kuat dan bertenaga paska atau setelah puasa dan Lebaran.

Mudah-mudahan artikel berikut ini membuka hati kita untuk senantiasa menjaga tubuh agar tetap sehat fit bugar di Hari Lebaran Idul Fitri 1430H. Amin.

Hindari Makan Berlebih Saat Idul Fitri

Hari Raya Idul Fitri kurang dari tiga minggu lagi. Pesta hari raya umat muslim ini, lekat dirayakan dengan menghidangkan makanan dan minuman mewah yang lain dari hari-hari yang biasa. Menanggapi hal ini, Spesialis Penyakit Dalam Rumah Sakit Siloam Kebon Jeruk, Dr. Epistel Simatupang mengingatkan agar tidak berlebihan mengonsumsi makanan kendati tengah merayakan hari raya.

"Meski Idul Fitri tetapi jangan makan yang berlebihan. Tetap pada pola diet yang sehat," ujar Epistel, Jakarta, Sabtu (29/8).

Saat Idul Fitri memang kerap menghidangkan makanan bersantan dan pedas, seperti opor ataupun rendang. Selain itu, juga banyak dihidangkan kue-kue dan minuman bersoda yang mengandung kadar gula yang tinggi.

Menurut Epistel jika jenis makanan dan minuman ini dikonsumsi dalam jumlah yang banyak, maka akan memicu asam lambung berlebih dalam tubuh ataupun mengakibatkan stroke. Karena itu, dia mengingatkan agar pintar memilih makanan dan tetap menghindari makanan yang memiliki kadar gula tinggi dan berlemak. "Perlu juga tetap konsumsi makanan berserat dan minum yang cukup untuk menjaga hidup sehat," katanya.

Sumber: Kompas.com

Komen donk!

Persahabatan


Lihat Kartu Ucapan Lainnya (KapanLagi.com)